Inter Milan vs Feyenoord: Nerazzurri Melaju ke Perempat Final dengan Kemenangan Meyakinkan

Inter Milan sukses mengamankan tiket ke perempat final Liga Champions setelah menaklukkan Feyenoord dalam duel sengit di Stadio Giuseppe Meazza. Tim asuhan Simone Inzaghi tampil solid sepanjang laga, sementara Feyenoord berusaha memberikan perlawanan sengit demi membalikkan keadaan. Pertandingan ini berlangsung dengan tempo tinggi, menyajikan drama dan aksi menawan sejak menit pertama Dikutip dari CafeContext.com.

Babak Pertama: Inter Langsung Tancap Gas

Sejak peluit pertama dibunyikan, Inter Milan langsung menunjukkan dominasi mereka. Dengan formasi andalan 3-5-2, Nerazzurri menguasai lini tengah dan memaksa Feyenoord bertahan lebih dalam. Lautaro Martínez menjadi ancaman utama di lini depan, dibantu oleh Marcus Thuram yang bergerak dinamis di sisi sayap.

Gol pembuka datang lebih cepat dari yang diperkirakan. Pada menit ke-12, Nicolo Barella mencetak gol pertama bagi Inter setelah menerima umpan matang dari Hakan Çalhanoğlu. Dengan kontrol sempurna di dalam kotak penalti, Barella melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihalau oleh kiper Feyenoord, Justin Bijlow. Gol ini semakin membakar semangat tuan rumah untuk terus menekan tim tamu.

Feyenoord mencoba merespons dengan meningkatkan intensitas serangan. Pada menit ke-20, Santiago Giménez hampir mencetak gol penyama kedudukan setelah menerima umpan silang dari Lutsharel Geertruida. Namun, tembakannya masih bisa ditepis dengan refleks luar biasa oleh Yann Sommer.

Inter tak mengendurkan tekanan. Pada menit ke-34, mereka hampir menggandakan keunggulan melalui tembakan jarak jauh dari Çalhanoğlu. Bola mengarah ke pojok kiri gawang, tetapi Bijlow masih mampu menepisnya keluar lapangan. Hingga babak pertama berakhir, skor tetap 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Babak Kedua: Inter Tambah Gol, Feyenoord Gagal Bangkit

Memasuki babak kedua, Feyenoord mencoba bermain lebih terbuka. Pelatih Arne Slot melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Igor Paixão untuk menambah daya gedor di lini depan. Upaya ini sempat membuat Feyenoord lebih agresif, tetapi Inter tetap bermain disiplin di lini belakang.

Namun, keasyikan menyerang justru membuat Feyenoord lengah. Pada menit ke-58, Inter Milan menggandakan keunggulan melalui gol spektakuler Lautaro Martínez. Berawal dari umpan terobosan Federico Dimarco, Lautaro berhasil lepas dari kawalan bek lawan dan melepaskan tembakan chip yang melewati kiper Bijlow. Gol ini membuat publik Giuseppe Meazza bergemuruh, sekaligus semakin memperberat tugas Feyenoord.

Tim tamu tidak menyerah begitu saja. Mereka terus berusaha menembus pertahanan Inter, tetapi kokohnya duet Francesco Acerbi dan Alessandro Bastoni membuat mereka kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Feyenoord hampir mencetak gol di menit ke-72 melalui tendangan bebas dari Mats Wieffer, tetapi bola hanya membentur mistar gawang.

Pada menit ke-81, Inter Milan memastikan kemenangan dengan mencetak gol ketiga. Kali ini, giliran Marcus Thuram yang mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan kesalahan lini belakang Feyenoord, ia dengan tenang menyontek bola ke gawang yang sudah kosong setelah Bijlow gagal menangkap bola dengan sempurna.

Feyenoord yang semakin frustrasi mencoba memberikan perlawanan di menit-menit akhir, tetapi Inter tetap solid dalam bertahan. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-0 bertahan dan memastikan kemenangan meyakinkan bagi Nerazzurri.

Kesimpulan: Inter Milan ke Perempat Final dengan Penuh Percaya Diri

Kemenangan ini memastikan Inter Milan lolos ke perempat final Liga Champions dengan agregat meyakinkan. Tim asuhan Simone Inzaghi menunjukkan performa dominan, dengan permainan efektif dan pertahanan yang kokoh. Lautaro Martínez kembali menjadi bintang dengan kontribusi penting, sementara lini tengah yang dikawal Barella dan Çalhanoğlu tampil solid sepanjang pertandingan.

Di sisi lain, Feyenoord harus menerima kenyataan bahwa mereka belum mampu menandingi kekuatan tim sekelas Inter Milan. Meski sempat memberikan perlawanan, ketajaman lini depan mereka masih belum cukup untuk membongkar pertahanan tuan rumah. Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Feyenoord untuk memperbaiki performa mereka di kompetisi Eropa di masa depan.

Inter kini menatap laga perempat final dengan penuh percaya diri. Dengan skuat yang semakin matang dan strategi yang berjalan dengan baik, Nerazzurri berpeluang besar melangkah lebih jauh di Liga Champions musim ini. Para penggemar sepak bola pun menantikan siapa yang akan menjadi lawan mereka di babak selanjutnya.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *